Atasi Jakarta Pertamina, SBJ ke Final BSI Proliga 2012
Hadapi Jakarta BNI46 di Istora 20 Mei 2012
Akhirnya
sejarah tercipta bagi Semarang Bank Jateng di BSI Proliga 2012. Ya, SBJ
menapak final BSI Proliga setelah mampu mengandaskan perlawanan Jakarta
Pertamina secara telak 3-0 (25-16, 25-16, 26-24).
Sebenarnya Jakarta Ppertamina hanya butuh 2 set saja
dalam pertandingan ini. Dengan bekal nilai 9 sebelum pertandingan, jika
kalah dengan skor 2-3 Pertamina akan mendapatkan tambahan nilai 1 dan
berhak lolos ke grandfinal mendampingi Jakarta BNI46.
Sebaliknya,
bagi SBJ perlu kemenangan 3-0 atau 3-1 untuk mendapatkan tambahan nilai
3 untuk lolos, karena nilai SBJ hanya 7. Jika hanya menang 3-2, SBJ
hanya mendapat nilai 2 sehingga total 9 dan Pertamina yang akan lolos.
Unggul
“modal’ nilai ternyata membuat Jakarta Pertamina justru tampil sangat
tegang. Serangan banyak gagal, pertahanan rapuh memudahkan SBJ menambah
angka dari kesalahan-kesalahan Pertamina sendiri.
SBJ
sebenarnya tidak tampil sebagaimana ketika melawan BSSB malam
sebelumnya. Kelelahan yang dialami saat bertanding hingga pkl. 23.30
malam sebelumnya membuat serangan SBJ pun sebenarnya sering kandas.
Namun faktor tegang dan “mati”nya pemain asing Pertamina Ryan Jay Owens
yang sebelumnya menjadi andalan membuat pertandingan jadi mudah untuk
SBJ.
Mampu mengimbangi di point-point awal set
pertama dan set kedua, Pertamina tidak mampu memberikan perlawanan
berarti, mereka takluk 16-25 ; 16-25 di dua set tersebut.
SBJ
yang bermain begitu percaya diri dan penuh semangat meraih point demi
point dengan mudah. Serangan bertubi-tubi SBJ yang dimotori oleh Igor
tidak mampu dibendung oleh blocker-blocker Pertamina.
Memasuki
set ketiga, Pertamina perlahan mulai bangkit dan mampu meninggalkan SBJ
sampai dengan TTO ke dua (16-13). Pelatih SBJ Rohadi Mulyo tidak
tinggal diam melihat anak asuhnya ketinggalan. SBJ melakukan pergantian
pemain , Nur Widayanto dan Rodrigo masuk menggantikan posisi Amaro dan
Supriyadi.
Taktik ini berjalan mulus, pelan tapi
pasti SBJ mampu mengejar dan memaksakan terjadinya deuce 24-24.
Pertandingan semakin sengit dan seru, jual beli serangan terjadi. Mampu
merebut point 25 pertama kali, Didi Irwandi dkk tidak bisa
mempertahankan keunggulannya.
Dalam suatu
serangan SBJ, open spike Igor tidak mampu ditahan dengan sempurna oleh
libero Pertamina M. Fadlan, sehingga SBJ pun berbalik unggul menjadi
26-25. Akhirnya jump serve Igor menutup perlawanan Jakarta Pertamina dan
mengubah skor menjadi 27-25 untuk kemenangan SBJ.
Dengan
kemenangan 3-0 ini, SBJ meraih 3 point penuh menjadi 10, dan
mengantarkan mereka maju ke babak grand final. Di babak grand final SBJ
akan berjumpa dengan Jakarta BNI 46 yang berhasil menjadi juara dalam
putaran final four ini setelah mampu mengungguli juara bertahan BSSB
3-0. Kita tunggu pertarungan sengit mereka di Grand Final BSI Proliga
2012 yang akan digelar di Istora Senayan Jakarta 20 Mei mendatang.