Senin, 14 Mei 2012

 Atasi Jakarta Pertamina, SBJ ke Final BSI Proliga 2012
Hadapi Jakarta BNI46 di Istora 20 Mei 2012

Akhirnya sejarah tercipta bagi Semarang Bank Jateng di BSI Proliga 2012. Ya, SBJ menapak final BSI Proliga setelah mampu mengandaskan perlawanan Jakarta Pertamina secara telak 3-0 (25-16, 25-16, 26-24).
Sebenarnya Jakarta Ppertamina hanya butuh 2 set saja dalam pertandingan ini. Dengan bekal nilai 9 sebelum pertandingan, jika kalah dengan skor 2-3 Pertamina akan mendapatkan tambahan nilai 1 dan berhak lolos ke grandfinal mendampingi Jakarta BNI46.
Sebaliknya, bagi SBJ perlu kemenangan 3-0 atau 3-1 untuk mendapatkan tambahan nilai 3 untuk lolos, karena nilai SBJ hanya 7. Jika hanya menang 3-2, SBJ hanya mendapat nilai 2 sehingga total 9 dan Pertamina yang akan lolos.
Unggul “modal’ nilai ternyata membuat Jakarta Pertamina justru tampil sangat tegang. Serangan banyak gagal, pertahanan rapuh memudahkan SBJ menambah angka dari kesalahan-kesalahan Pertamina sendiri.
SBJ sebenarnya tidak tampil sebagaimana ketika melawan BSSB malam sebelumnya. Kelelahan yang dialami saat bertanding hingga pkl. 23.30 malam sebelumnya membuat serangan SBJ pun sebenarnya sering kandas. Namun faktor tegang dan “mati”nya pemain asing Pertamina Ryan Jay Owens yang sebelumnya menjadi andalan membuat pertandingan jadi mudah untuk SBJ.
Mampu mengimbangi di point-point awal set pertama dan set kedua, Pertamina tidak mampu memberikan perlawanan berarti, mereka takluk 16-25 ; 16-25 di dua set tersebut. 
SBJ yang bermain begitu percaya diri dan penuh semangat meraih point demi point dengan mudah. Serangan bertubi-tubi SBJ yang dimotori oleh  Igor tidak mampu dibendung oleh blocker-blocker Pertamina.
Memasuki set ketiga, Pertamina perlahan mulai bangkit dan mampu meninggalkan SBJ sampai dengan TTO ke dua (16-13). Pelatih SBJ Rohadi Mulyo tidak tinggal diam melihat anak asuhnya ketinggalan. SBJ melakukan pergantian pemain , Nur Widayanto dan Rodrigo masuk menggantikan posisi Amaro dan Supriyadi.
Taktik ini berjalan mulus, pelan tapi pasti SBJ mampu mengejar dan memaksakan terjadinya deuce 24-24. Pertandingan semakin sengit dan seru, jual beli serangan terjadi. Mampu merebut point 25 pertama kali, Didi Irwandi dkk tidak bisa mempertahankan keunggulannya.
Dalam suatu serangan SBJ, open spike Igor tidak mampu ditahan dengan sempurna oleh libero Pertamina M. Fadlan, sehingga SBJ pun berbalik unggul menjadi 26-25. Akhirnya jump serve Igor menutup perlawanan Jakarta Pertamina dan mengubah skor menjadi 27-25 untuk kemenangan SBJ.
Dengan kemenangan 3-0 ini, SBJ meraih 3 point penuh menjadi 10,  dan mengantarkan mereka maju ke babak grand final. Di babak grand final SBJ akan berjumpa dengan  Jakarta BNI 46 yang berhasil menjadi juara dalam putaran final four ini setelah mampu mengungguli juara bertahan BSSB 3-0. Kita tunggu pertarungan sengit mereka di Grand Final BSI Proliga 2012 yang akan digelar di Istora Senayan Jakarta 20 Mei mendatang.